Semua orang maklum, Gus Dur tidak pernah mau berhenti beraktivitas. Ketika masih menjabat Ketua Umum PBNU, Presiden RI, Ketua Dewan Syuro PKB, Gus Dur tak henti-hentinya berakrtivitas. Beliau sering keluar masuk kampung, pesantren hingga ke seluruh pelosok negeri. Dan Gus Dur pun jarang capek. Padahal menurut ajudannya, Gus Dur tidak pernah minum jamu. Hal itu dibenarkan oleh istrinya, Ibu Hj. Sinta Nuriyah. Pernah seseorang menanyakan langsung kepada Gus Dur dan orang-orang dekatnya, apa kiatnya agar Gus Dur kuat dalam bekerja.
Rupanya, menurut pengakuan Gus Dur kiatnya adalah makan dan tidur yang cukup. Jika merasa mengantuk, Gus Dur seketika itu pula akan tidur, meskipun dalam rapat. Rupanya, inilah jawaban terhadap pertanyaan banyak orang tentang mengapa Gus Dur seringkali tertidur pada saat berlangsungnya suatu acara, sekalipun acara itu sangat penting.
"Kalau ingin tidur, ya tidur saja. Kok mekso-mekso," cetusnya suatu ketika.
Bahkan, masih menurut Gus Dur, beliau membiasakan berdo'a yang diambil dari salah satu surat Al-Kahfi, tepatnya ayat ..... yang artinya : .....
Kiat do'a ini memang benar-benar dipraktekkan oleh Gus Dur. Sebagai bukti, ketika beliau mengisi sebuah ceramah di seminar yang diselenggarakan oleh IPPNU Cabang Rembang yang menggagas tentang Islam Liberal, Gus Dus juga didaulat untuk berdo'a. Do'anya ya surat Al-Kahfi itu diulang-ulang sampai tiga kali.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar